Selasa, 03 April 2012

Batin Yang Bebas Memiliki Kerendahan Hati

Pernahkah anda menyelami masalah ketergantungan psikologis? Jika anda menyelaminya sangat dalam, anda akan mendapati bahwa kebanyakan dari kita sangat kesepian. Kebanyakan dari kita memiliki batin yang begitu dangkal dan kosong. Kebanyakan dari kita tidak tahu apa arti cinta. Maka, dari rasa kesepian itu, kita melekat kepada sesuatu, melekat kepada keluarga, kita bergantung padanya. Lalu apabila istri atau suami berpaling dari kita, kita cemburu. cemburu bukanlah cinta, tetapi cinta di dalam keluarga yang diakui masyarakat dijadikan terhotmat. Itu adalah bentuk pertahanan lain, bentuk lain pelarian dari diri kita sendiri. 


Demikianlah setiap bentuk perlawaanan menghasilkan ketergantungan. Dan batin yang bergantung tidak pernah bebas.


Anda harus bebas, karena anda akan melihat bahwa batin yang bebas memiliki esensi kerendahan hati. Batin seperti itu yang bebas dan oleh karena itu memiliki kerendahan hati, dapat belajar-bukan batin yang menolak. Belajar adalah sesuatu yang luar biasa. Belajar, bukan menimbun pengetahuan. Menimbun pengetahuan adalah hal yang lain sekali. Yang kita sebut pengetahuan adalah relatif mudah, oleh karena hal itu adalah gerakan dari yang diketahui menuju yang diketahui. Tetapi belajar adalah gerakan dari yang diketahui menuju yang tak diketahui-anda hanya belajar secara itu bukan?*

*Mutiara kehidupan- J. Krishnamurti

Tidak ada komentar:

Posting Komentar